Batam 2012 Tidak
akan kecewa jika kita berkunjung ke Batam. Karena semua fasilitas yang
kita butuhkan tersedia di sini. Memang amat pantas jika Batam juga
digelari “Kota Serbaada”. Tak kurang satu apa pun yang kita butuhkan.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, ada mall, pantai, pemandangan
yang menarik, dan restoran-restoran. Tak kurang juga berbagai jenis
penginapan ditawarkan di sini. Juga saran transportasi yang selalu siap
siaga 24 jam. Tidak akan membingungkan, bahkan bagi pengunjung yang baru
pertama kali menginjak Batam sekali pun.
Mungkin
jika kita hanya melihat Batam saat ini, kita akan berpikir bahwa Batam
memang pulau yang “wah” dengan segala fasilitasnya. Serba ada, serba
cepat, dan serba dinamis. Namun, kita memandang Batam di masa lalu, kita
mungkin akan terperangah karena saat itu semua fasilitas yang “wah” itu
sama sekali tidak ada.
. Melihat sisi malam kota batam......
Batam
saat ini telah menjadi suatu daerah industri yang sangat di harapkan
oleh Indonesia. Perkembangan industri yang tinggi menjadikan Batam yang
dulu hanya hutan belantara menjadikan Batam sebagai salah satu kota yang
banyak dikunjugi pelancong di Indonesia, ketiga setalah Bali dan
Jakarta tentunya.Pelancong di Batam banyak berasal dari negaran
Singapura dan Malaysia yang letaknya tidak terlalu jauh 1 jam sampai 2
jam perjalanan melalui kapal laut. Umumnya pelancong dari negeri
seberang ini untuk menikamti kehidupan malam yang ada di Batam walaupun
tidak sedikit untuk urusan bisnis tentunya.Kehidupan malam di Batam
sangat menarik bagi sebagian para pelancong yang ke Batam baik pelancong
dari luar negeri dan juga pleancong dari dalama negeri tentunya.
Pemerintah
daerah setempat telah berusaha untuk merubah imej kota Batam dari
kehidupan Malam menjadikan Batam sebagai kota MICE (Meeting, Invitation,
Conference and Exibition) tetap tidak bisa merubah imej kota malam
itu.Di Batam saat ini sangat banyak dijejali oleh Bar, Pub, Dischotique,
cafe dan tentunya panti pijat, menjadikan kota Batam sangat terasa
panjang malamnya begitu kata-kata penikmat kehidupan malam.Kehidupan
malam di Batam bagi sebagian pelancong dari luar sono sangat murah,
mulai dari harga bir, makanan dan tentunya wanitannya. Bagi pelancong
dari negara Singapura dan Malaysia mereka saban weekend mengunjungi
Batam untuk menikmati kehidupan malam di Batam ini. Pelancong itu tidak
semuanya juga yang berasal dari pekerja kelas atas, banyaknya malah
pekerja kelas bawah seperti Clening service, buruh harian , buruh
bangunan dan sopir. Mereka ini bisa dengan sangat glamour menghamburkan
uang mereka layaknya para Jetset karena memang penghasilan mereka yang
besar bila diukur kurs mata uang rupiah yang sangat kita cintai ini.
Bila
membicarakan kehidupan malam tidak lepas dari membicarakan wanita
malam. Wanita malam bagi para pelancong dari negeri seberang sangat
murah harganya, dengan uang hanya 50 dollar sing telah bisa menikmati
wanita semalam suntuk. Laporan media hari ini bisa menjadi peringatan
para penikmat wanita malamdi Batam ini, Media Tribun Batam dalam
tulisannya selasa , 26 februari 2008 melaporkan 31 wanita malam yang
terjaring operasi Penyakit Masyarakat di Batam oleh dinas sosial Kota
Batam, hanya 9 orang saja yang bersedia melakukan tes darah, hasilnya
semua wanita malam tersebut terkena penyakit kelamin, tiga orang positif
HIV dan 6 orang terkena sifilis.Laporan yang memberikan warning para
penikmat kehidupan malam, boleh saja menikmati kehidupan malam di Batam
tapi jangan coba-coba menikmati wanita malam di Batam kalau mau
menanggung resikonya. Ayo Siapa Mau???
Kamis, 31 Mei 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Translate my Blog
by : BTF
1 komentar:
asik asik....
Posting Komentar