Jangan heran kawan apabila berkunjung dibatam,tepat dijalur utama menuju kekota akan kita liat beberapa bangunan yang megah tapi terabaikan begitu saja. Sektor pembangunan gedung - gedung tinggi di kota Batam sedang giat - giatnya.Hampir menyeluruh disetiap daerah kota,yang merupakan tempat bisnis.Tapi sayang bangunan yang menelan biaya milyaran rupiah terabaikan begitu saja dan rusak dibagian - bagian bangunan sudah terlihat jelas karena bangunan tersebut tidak beroperasi lama.Tidak semestinya Pemkot Batam membiarkan bangunan tersebut rusak ditelan usia yang semestinya gedung tersebut berpontensial menurut gue sebelumnya.Ini lah beberapa foto bangunan yang berpotensial namun tidak digunakan semestinya:
1. Pasar pagi Jodoh
Bangunan Pasar yang dibangun sekitar tahun 2004 ini menghabiskan dana sekitar 90 Miliyar Rupiah… Sedih banget dengernya. Dibangun dengan biaya yang besar, namun tak terawat oleh pemerintah. Sudah banyak atapnya yang rusak bahkan ada yang akan roboh dan sangat memperihatinkan banget tempat ini
2. Studio 21 Lama, Jl. Raden Patah, Lubuk Baja, Batam
Gedung Studio 21 lama yang terletak di Jl. Raden Patah ini sudah lama ditinggali, lebih dari 4 tahun yang lalu. Gedung ini ditinggalkan karena Studio 21 pindah ke Mega Mall Batam dan akhirnya membangun cabang-cabangnya di Nagoya Hill Mall dan BCS Mall. Sekarang tempat ini hanya menjadi tongkrongan bagi anak-anak remaja sekitar setiap malamnya. Sayang banget kan gedungnya.
3. Gedung Tanpa Nama, di Jl. Duyung, Lubuk Baja
Gedung ini terletak di jl. Duyung Lubuk
Baja arah ke Tanjung Uma. Saya sendiri tak tahu apa nama gedung ini,
diperkirakan gedung ini dibangun untuk menjadi hotel
. Gedung ini sudah ada lebih dari 4 tahun yang lalu. Coba aja ada yang
melanjutkan pembangunannya, pasti Batam terdongkrak potensinya lagi
sebagai kota wisata.
4. Hotel Nan Tongga View, Jl. Duyung, Lubuk Baja
Hotel Nan Tongga View merupakan hotel yang terletak di Jl Duyung. Pemiliknya adalah seorang pengusaha dari suku Padang. Hotel ini tutup sudah lebih dari 4 tahun yang lalu. Sejak saat itu hotel ini menjadi semakin bobrok hingga kondisi yang sekarang, tumbuhan liar sudah memenuhi pekarangan hotel dan atap megahnya pun sudah rusak.
Rumor mengatakan bahwa hotel ini tutup
karena pemilik berfikir bahwa bisnis hotel banyak mendatangkan maksiat
didalamnya. Konon katanya pemilik juga tidak mau menjual gedung ini
kepada siapapun yang ingin membelinya.
5.BIP Mall, Jl Kom L Yos Sudarso, Batam
BIP pernah berjaya selama 2 tahun pertama
resmi dibuka. Waktu itu gedung ini diisi oleh video game zone dan
toko-toko peralatan elektronik. Dikarenakan kalah saing oleh mall-mall
lainnya, BIP akhirnya menemukan titik akhir hidupnya pada tahun 2006.
Gedung ini benar-benar ditinggalkan oleh para penghuninya. Sayang banget
ya..
6. Gedung Tanpa Nama di Jl Kom L Yos Sudarso, Batam
Lagi-lagi gedung tanpa nama yang tidak
dimanfaatkan, namun berbeda dengan yang ada di Jl Duyung. Gedung ini
tampak telah jadi dari sisi luarnya. Tidak ada cerita pasti tentang
gedung ini. Diduga gedung ini dibangun sebagai gedung notaris. Gedung
ini terletak di Jl Kom L Yos Sudarso, sebelah gedung notaris M3G.
.7. Sekolah Intelejensi Negara, Nongsa
Beuh, baca dulu artikel ini.
Udah baca? Gedung ini didirikan sekitar pertengahan 2003, waktu itu Ibu
Megawati masih menjabat sebagai presiden republik Indonesia. Pada waktu
itu berita tentang akan didirikannya tempat ini sangat menghebohkan.
Namun, setelah Megawati kalah pada saat pemilu tahun 2004 oleh SBY,
proyek ini tiba-tiba berhenti total. Ntah karena apa? Padahal APBN yang
dihabiskan sudah miliyaran rupiah.
0 komentar:
Posting Komentar